Garap 5 Borang Berbarengan, Dekan Mohon Doa dan Dukungan Menggapai Unggul

(FST-UINSU) Pengelola Prodi di Fakultas Sains dan Teknologi UINSU telah resmi dilantik dan langsung bekerja cepat. Dibawah kepemimpinan Dekan Muda, Dr. Zulham, M.Hum, seluruh pengelola prodi FST berkomitmen mewujudkan akreditasi unggul di semua prodi.
Upaya ini diawali dengan mempersiapkan dokumen borang sekaligus mengajukannya di tahun 2023 ini. Artinya, pengelola prodi dan UPPS harus bekerja keras memastikan 5 borang berkualitas tuntas dalam waktu singkat.


“Ini misi yang sangat menantang. Tim harus mempersiapkan 5 borang dalam waktu bersamaan. Ini sekaligus tolak ukur kekompakan tim FST. Mohon doa dan dukungan seluruh sivitas FST,” demikian ujar Dekan beberapa waktu lalu.

Hal yang sama diakui oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan FST, Dr. M. Ridwan, M.A, ketika kegiatan pendampingan borang Prodi Sistem Informasi dan Matematika minggu lalu.
“Komitmen yang ditunjukkan seluruh pengelola prodi luar biasa. Tanpa lelah, mereka terus mempersiapkan borang berkualitas dan memastikan layanan akademis berjalan dengan baik, ” ungkapnya,salut.

Wakil Dekan Bidang Administrasi dan Keuangan, Dr. Hj. Nurhanifah juga mengungkapkan kebanggaannya,
“Potensi SDM Dosen kita sangat membanggakan, semua adalah pejuang tangguh. Kita yakin upaya ini akan membuahkan hasil yang sesuai harapan” ujar Nurhanifah, bangga.

Ungkapan bangga dan haru juga disampaikan oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Prof. Dr. Achyar Zein melihat kesungguhan Tim mempersiapkan Borang.

“Baik dosen dan mahasiswa menunjukkan kekompakan, kesungguhan dan keikhlasan luar biasa. Kita sangat terharu, semoga Allah meridhai segala upaya ini,” ujarnya bersemangat.

Direncanakan, 3 borang prodi akan disubmit pada akhir Agustus (Ilkomp, SI dan Matematika) disusul 2 borang (Biologi dan Fisika) pada akhir Oktober 2023.
“Sekali lagi, mohon doa dan dukungan seluruh sivitas FST untuk memberikan hal terbaik demi kemajuan fakultas yang kita cintai ini,” harap Dekan FST diakhir wawancara.